membuat lilitan mini transformer untuk jt inverter

 👷   Hallo Sobat Kreatif semua.

Selamat datang di zona simple mini project eletro circuit.

Pada perjumpa'an kita kali ini adalah masih berkaitan dengan mini project kita sebelum yaitu neo joule thief inverter. 👈 klick untuk melihat.

gb. joule thief mini inverter 3v to 220v ac led light

 Dan pada kesempatan ini saya akan coba meng- upgrade informasi tentang penyelesaian kesulitan yang di temui dalam proses perakitan neo joule thief inverter 3v to 220v AC🔌 .

Kecewa, itulah persaan yang harus di alami ketika suatu penyelesaian akhir Berbuah kegagalan. Apalagi jika hal demikian harus ber ulang, situasi ini yamg membuat kita kadang merasa putus assa 💔.



Dalam membuat Rangkaian Joule Thief mini Inverter, tak jarang dan bahkan banyak yang mengalami kegagalan. Kekecewaan tentu di rasakan, sudah susah- susah menyiapkan bahan, merakit, tapi lampu tidak mau menyala 💥.

Cek komponen seperti transistor, Resistor, kapasitor, dioda, batterey dan jalur solderan semua baik baik saja dan sesuai skema yang menjadi panduan. Tapi kok masih gak mau nyala ? gagal maning ?!...

👷   Dimana salah nya dong ?!!...

Merujuk pada kasus dan pertanyaan dari para ' jothier ', saya mencoba menyimpulkan beberapa kesamaan masalah dan kesulitan dalam penyelesaian "trublle" itu sendiri.

Oke sobat kreativ semua, langsung saja akan saya coba menterjemahkan semampu saya apa yang menjadi masalah, kesulitan dan bagaimana penyelesaianya. Tapi tentu dengan gaya dan cara ' jothier ', ok ?...

Lihat juga cara 👉 Membuat Ferrite toroid inverter coil core.



Lain ladang lain belalang, pepatah itu nampak nya berlaku juga pada pembuatan Joule thief mini inverter yang memanfaatkan trafo bekas charger hand phone/hp.
Bingung jadi nya bila harus mengikuti beberapa bentuk skema.

👷   Mengapa gambar skema dari jt mini inverter ada banyak macam nya ?...

Sebenarnya skema dasar dari joule thief mini inverter ini sama dan satu prinsip. Hanya saja karena modul dari trafo bekas hp ini ada beberapa model. Dan masing - masing dengan posisi pin/kaki yang berbeda, jadi skema mengikuti posisi kaki dan arah lilitan nya.

Lihat juga 👉 Jt inverter 1,5v to 220v ac led light.
Berikut ini skema dasar dari Joule Thief mini inverter  3v to 220v ac led light.👇

Gb. joule thief mini inverter skema circuit

Skema jt mini inverter di atas 👆 adalah skema dasar dari sistem inverter secara umum. Sedangkan gambar penjelasan di bagian bawah nya  lebih khusus menjelaskan letak kaki kaki mini transformer exs charger hp.




Bikin bingung kalau terlalu banyak skema, padahal prinsip nya sama.
Karena itu kenapa tidak membuat lilitan ulang trafo exs charger hp nya dan sesuaikan dengan keinginan kita. Hal ini juga akan lebih pasti karena arah lilitan, pin/kaki posisi nya kita sendiri yang tentukan.

Baiklah kalau begitu kita mulai membuat lilitan tranformer untuk joule thief mini inverter. Dengan catatan  👉 Trafo memang sudah benar benar tidak lagi nyambung/konect pada tiap pasangan kaki nya. Atau kawat sudah ada yg putus. Rusak!!!.

🚶Di mulai dengan melepaskan semua inti E ferrite, juga melepaskan lilitan feedback dan primer.

Setelah lilitan primer dan feedback di lepas, dan yang ada tinggal lilitan skunder,coba test lagi terlebih dahulu dengan AVO meter apakah lilitan sekunder nya masih baik apa tidak ?.

Bila di test masih konect dan AVO meter menunjukan kisaran hambatan antara 5 ohm sampai 10 ohm, berarti lilitan skunder masih sempurna.

Bila demikian, jangan ganggu lilitan sekunder ini. Gunakan saja lagi dan kita hanya tinggal membuat lilitan primer dan feedback nya saja.

Namun bila lilitan skunder ini sudah tidak lagi nyambung, atau nilai hambatan pada AVO meter terbaca kecil(kurang dari 5 ohm). Lebih baik bongkar dan buat lagi lilitan yang baru.

Trafo ini nanti nya akan bisa di gunakan dan cocok dengan skema Jt mini inverter berikut ini. 👇

Gb. Joule thief mini inverter

🚶Lanjut pada proses pembuatan lilitan.Setelah koker bersih dari semua sisa kawat lilitan lama tentu nya.

👷 MEMBUAT LILITAN SKUNDER

Pertama ;

🔧Yang pertama adalah membuat lilitan skunder nya. Dengan meng ikat/kaitkan ujung kawat dengan ukuran 0.1mm 0.15mm awal pada kaki koker dengan posisi seperti di tunjukan oleh gambar.

Gb. Membuat Lilitan Skunder.

Sebelumnya bersihkan ujung kawat dari lapisan enamelled nya.Pegang koker trafo dengan bantuan sebilah stick bambu untuk mempermudah proses pengerjaan.

Kedua ;

🔧 Lilitkan kawat dengan putaran searah jarum jam hingga memenuhi bidang koker secara rapat dan serapi mungkin.

Ketiga ;

🔧 Setelah lilitan sampai pada ujung, teruskan arah putaran lilitan tapi dengan pergerakan/arah baris ke arah belakang atau ujung awal tadi/kembali.

🔃 Lanjutkan dan ulangi langkah ke dua dan ke tiga hingga mencapai jumlah lilitan yang di inginkan. Tapi dalam hal ini, cukuplah kita membuat lilitan antara 170 lilit sampai 225 lilit saja. ( ± 3 sampai 4 lapis ).

🔧Potong ujung kawat dan bersih dari lapisan enamelled nya,Kaitkan ujung akhir kawat lilitan pada posisi kaki seperti di tunjukan gambar.

👷 MEMBUAT LILITAN PRIMER

Pertama ;

🔧Siapkan kawat untuk lilitan primer dengan ukuran 0.25mm - 0.3mm. Bersihkan ujung kawat dan kaitkan pada kaki koker dengan posisi seperti gambar.

Putar kawat lilitan searah jarum jam sampai kita mendapatkan jumlah lilitan antara 14 - 18 lilitan. Biasanya lilitan primer ini hanya satu lapis sampai ujung koker saja.

Ke dua ;

🔧Tahan lilitan dan tarik/arahkan ujung akhir kawat ke bawah dan kaitkan pada kaki koker. Tentunya dengan memotong dan membersihkan enamelled terlebih dahulu. Atau seperti yang di tunjukan gambar.

Gb. Membuat Lilitan Primer.

👷 LILITAN FEEDBACK.

🔧 Buat lilitan feedback dengan cara yang sama seperti langkah langkah membuat lilitan primer tadi, tapi dengan arah yang berlawanan/ke kiri. Dengan menggunakan ukuran kawat 0.15mm - 0.2mm dan penempatan posisi kaki seperti yang di tunjukan gambar 👇.

Gb. lilitan feedback

Bisa di lihat disini urutan atau tumpukan lilitan mulai dari yang pertama atau yang paling bawah dari lilitan adalah Skunder, Primer dan Feedback paling atas.

🔎 Kemudian cek ujung ujung kawat lilitan yang di kaitkan pada kaki koker trafo. Apakah sudah pada posisi yang benar dan menempel dengan erat.

Gb. Membuat Lilitan Sesuai urutan Lapisan.

🔧 Pasang kembali inti E ferrite pada posisi semula, dan lekatkan dengan isolasi.
Test masing-masing pasangan kaki lilitan dengan AVO meter. Bila sudah baik semua/nyambung, Solder dengan hati - hati.

🔧  Lilitan skunder biasanya dan haruslah memiliki hambatan/resistensi antara 5 ohm sampai 10 ohm atau lebih. sedangkan lilitan primer dan skunder biasanya kurang dari 1 ohm.

👍 Nah sekarang kita sudah punya mini E ferrite transformer untuk membuat Rangkaian Neo Joule Thief Inverter.

Demikian sobat elektro circuit cara dalam proses pembuatan lilitan trafo untuk Jt mini inverter. Dan bentuk modul konfigurasi trafo yang kita buat kali ini mengacu dari modul trafo bekas hp itu sendiri.

👷 Seperti yang sudah saya sampaikan sebelum nya tadi, bahwa modul trafo yang kita buat ini sesuai dengan konfigurasi gambar skema jt mini inverter di atas 🔝.

Namun bila sobat memiliki trafo bekas charger hp yang masih baik namun tidak bisa atau gagal dengan skema di atas tadi. Itu arti nya modul trafo nya memiliki letak kaki pin dan arah lilitan yang berbeda ❗.



👷 Sebenar nya kalau saya perhatikan, trafo exs charger hp ini sebagian besar dan kebanyakan hanya memiliki 2 model posisi dan peletakan kaki - kaki pin out nya.

✔ Model yang pertama adalah sama seperti yang kita buat di atas tadi, dan modul trafo ini sesuai dengan gambar skema di atas tadi juga 🔝.

✔Sedangkan Model yang Ke-Dua bedanya hanyalah penempatan kaki pin out yang berada pada posisi kaki feed back model yang pertama tadi.

❗Jadi bila trafo sobat tidak menyala dengan skema pertama tadi atas, tinggal pindahkan pin R2 basis pada kaki yang berada di ujung sebalik nya. Juga R1 di sebelah dalam dari sisi R2 basis.

❗Sedangkan kaki Pin Output menggantikan tempat R1 dan R2 tadi.
Pin kolektor tr dan Vcc tak perlu di rubah .

gb. joule thief mini inverter

📌 Catatan :

Berikut sedikit tips sederhana yang bisa di lakukan untuk mempermudah proses pembuatan jt mini inverter 🔧

١. Sebelum trafo exs charger hp di lepas dari pcb nya, coba perhatikan dulu mana kira-kira kaki yang akan menjadi output nanti. Yaitu dengan melihat dan menandai kaki yang menjadi line input AC charger ini.



🔎 Kaki line masuk AC dari charger hp adalah pin kaki yang akan menjadi output dari joule thief mini inverter.

٢. Setelah trafo bebas dari pcb nya, coba test dengan AVO meter dulu masing-masing pasangan kaki nya. Apakah masih baik/tersambung?.

٣. Tandai mana pasangan kaki yang memiliki resistensi/nilai hambatan ohm nya paling besar. Bila sudah ketemu, kaki inilah yang akan menjadi output ke lampu nantinya.(± 5ohm - 10ohm).

٤.  Lihat ukuran kawat yang paling besar di antara lilitan lainya pada ke dua pasang kaki trafo yang tersisa. Ini akan menjadi pin untuk kaki kolektor tr nanti nya.

🔎 Biasanya berada di sisi yang hanya memiliki satu pasang/2 kaki saja.atau bersebrangan dengan sisi lain yang ada dua pasang/ 4 kaki.

٥. Bila kaki untuk kolektor tr dan kaki output sudah ketemu, berarti sisanya adalah kaki feedback basis.

٦. Kaki yang terhubung dengan R basis/R2 biasanya bersebrangan/bersisihan dengan kaki yang ke kolektor tr bila di lihat dari samping trafo. Karena arah lilitan ke dua kaki ini harus bertolak belakang/berlawanan arah.

🔎 Dan kaki yang terhubung ke R Vcc/R1 juga biasanya berada di sisi bagian dalam dari R2.



👷 Itulah hal mungkin kadang tidak kita perhatikan sebelum membuat jt mini inverter ❗❗.

Biasanya kita langsung dan hanya mempercayakan serta fokus pada gambar skema yang menjadi panduan kita. Sedangkan trafo bekas charger hp yang kita miliki belum tentu sama karakter modulnya dengan model trafo pada skema.

Oke sobat kreative semua, seperti nya demikian dulu yang bisa saya gambarkan dari jejak proses praktek saya dalam simple mini inverter joule thief edisi membuat ulang lilitan mini E ferrite transformer bekas charger hp.

Kurang lebihnya saya minta ma'af. Dan bila mungkin sobat menganggap halaman ini bermanfa'at, silahkan di share. Agar teman-teman "jothier" lain yang masih mengalami kesulitan dengan JT Mini Inverter trafo exs charger hp ini terbantu juga.
Trima kasih
Wasallam.

Neo Joule Thief Inverter 3v to 220v AC Led Light

 👷 Hallo all.
Dari pengamatan saya di beberapa group facebook dan forum diskusi yang membahas tentang Joule thief circuit, dapat saya tangkap beberapa permasalahan dan kesulitan yang di alami oleh pemula tentang penentuan komponen dan perakitan kusus nya joule thief inverter circuit.

Dan pada kesempatan kali  ini, saya akan coba hadirkan Neo Joule Thief Inverter 3v to 220v AC dalam bentuk lampu emergency mobile and portable. serta beberapa kendala dan solusinya.

Gb. Neo Joule Thief Led Light

Sebagaimana di ketahui, Rangkaian joule Thief bila di lihat dari output nya dapat di bedakan dalam dua type.Yaitu DC Converter Booster/ DC to DC dan DC Inverter Booster /DC to AC.

➠ Lihat di joule thief 1.5v to 12v led


♻ Joule Thief DC Converter Booster merupakan rangkaian Boosting yang bekerja dengan system blocking oscillator yang bisa di gunakan untuk menyalakan Serangkaian Led (light emithing diode).

Output dc yang di hasilkan mampu menyalakan led 12v hanya dengan sebuah batterey bekas 1.2v. Joule Thief dc converter booster menjadi favorit karena sifat nya yang super hemat dalam pemakaian daya.

➠ Lihat juga  joule thief super hemat

♻ Selanjut nya Joule Thief Inverter Booster . Type ini bisa di gunakan layak nya Rangkaian Inverter yang merubah Input DC sehingga menghasilkan Alternatting Current atau arus AC pada output nya.

➠ Klick on  joule thief inverter

Rangkaian ini bisa di gunakan untuk menyalakan LHE 220V AC Led light hanya dengan satu buah batterey 1,2v.



Dan khusus kali ini saya ingin berbagi tentang Joule Thief Inverter Booster DC 3v batterey to 220V AC Led Light.

Skema nya mana ?....

Sabar bang bro,..pertama lihat dulu tampilan akhir Project kita nanti kali ini. Dengan tampilan elegan dan menonjolkan sifat praktis, portable and mobile, kan keren kalau nampang di meja atau dinding.

Gb. Neo joule thief led light

 Nah...setelah melihat penampakan dari lampu " panjeran darurat saat PLN padam " ini, selanjut nya lihat dulu Biang kerok nya yang menjadi dalang menyalanya lampu ini.👇

Gb. Merakit Neo joule thief inverter circuit

⚠  Di solder langsung antara  komponennya tanpa pcb serapi dan se erat mungkin, agar minimalis namun tetap kuat dan masing-masing komponen tidak short.

Gb. Merakit neo joule thief inverter circuit

 Nah...Sekarang baru skema neo joule thief 3v to 220v AC led light.👇
 

Gb. Neo joule thief inverter skema circuit

👇  Part list :

R1    10 ohm
R 2   220 ohm
C    1000uf  6.3v
Dioda 1N4148
Transistor tip31
Transformer E ferrite coil bekas charger hp
Fiting, lampu led 220v ac 5 watt, kabel.
Holder, batterey 1.5v dua biji.
Saklar.

👷   Apa komponen nya harus sama seperti di daftar ?...

Tentu tidak,..seperti contoh Resistor nya bisa kita sesuaikan dengan yg kita punya. Selama toleransi gak jauh-jauh bedanya.

👉  Tinggi rendah nya nilai Resistor  ini mengatur arus basis yg berpengaruh pada terang redup nya lampu,  hemat tidak nya pemakaian batterey.
Ya di antara 100ohm sampai 1000ohm/1K.

👷   Kapasitor gak punya yang 1000uf 6,3v...

Pakai yang 220uf atau 100uf 10v sampai 16v bisa. Jangan jadikan hambatan. fungsi kapasitor ini untuk membantu batterey agar lebih stabil. Hal ini bisa memberi evek penghematan daya juga.

 👷  Transistor npn nya gak punya yang tip31 ?...

Bukan halangan...pakai saja yang ada, transistor tip41, tip3055, atau mau pakai yang jengkol ?..boleh. bahkan saya sering menggunakan Transistor model 2N2222, 4401, 3904, hsd965 dan npn lain nya. Mana yang ada saja bro.

👷   Kalau transiator npn gak punya, adanya pnp ?...

No problemo...pasang saja sesuai CBE nya yang benar, Tinggal balikan kutup positif negatif batterey dan kapasitor/elko nya. Maksud nya kabel input plus nya sambung dengan negatif batterey, dan juga input negatip menjadi positip. Lampu akan tetap menyala.

Mau tip32, tip42 atau tip2955 pasang kaki sesuai sekema di awal tadi. Hanya kutup plus min Batterey dan Kapasitor/elko nya di balik. Seperti di tunjukan dalam skema berikut .

Gb. Neo joule thief inverter with pnp transistor

👷 Punya dioda nya 1N4001, 4007 gimana ?..

Lanjutkan saja kalau untuk mengganti 1N4148, bahkan kalau hanya punya Led sebiji pun bisa untuk menggantikan nya. Rangkaian tidak bakal ngambek. Led kan juga dioda( light emitting diode ).

Dioda di sini bersifat operasional, untuk pengaman tambahan arus di basis Tr, Bisa di pakai bisa tidak.

👷  Tranformer E ferrite core bekas trafo apa ?..

⚠ Nah ini yang agak rawan,..bila punya sendiri bekas chargger hp, ambil dari pcb nya dengan hati-hati. Sa'at timah solder pada kaki trafo sudah di pastikan bersih dan tidak menghambat sa'at pencabutan dari pcb, cungkil dengan kewaspada'an tinggi. Jangan sampai kaki tranformer ketinggalan.

Atau bahkan kondisi kaki yang ter ulur sedikit dari dudukan nya di trafo bisa memutuskan kawat selenoid lilitan yang kecil ini. Ini menjadikan semua jadi sia-sia apabila sampai tidak bisa di sambung lagi pada kaki.

Satu hal lagi yang perlu di perhatikan sebelum memulai perakitan / penyolderan, test ulang lagi dan pastikan bahwa semua komponen terutama transistor masih dalam kondisi baik/tidak rusak, juga trafo nya pastikan semua pinout masih baik/ nyambung.
Tester go on ohm.

Oke...apabila komponen sudah komplit bahan lain nya sudah siap. Mulailah dengan bismillah...

Usahakan transistor di pasang pada akhir tahapan penyolderan. hal ini di maksud agar transistor tidak mendapatkan panas solder yang belebih dari proses soldering. juga pasang heatshink kalau ada sa'at proses menyoldernya.



Dalam perakitan circuit dari project neo joule thief inverter kita kali ini, sengaja tidak menggunakan pcb. ya cari cepet nya saja. agar bisa sepraktis mungkin supaya muat bila rangkaian untuk di taruh di bawah fitting lampu. ...👇

Gb. Circuit neo joule thief inverter

👆 Tempatkan semua bagian dari rangkaian circuit neo joule thief inverter dan juga batterey. Rekatkan dengan lem bakar. Baru setelah semua bagian sudah pada posisinya masing-masing, solder kabel kabel jumper nya.

Apabila skema terbaca dengan benar, komponen ter solder di tempat nya dengan tepat, batterey siap dan lampu harus ada di fiting nya, switch on saklar nya dan harus menyala.
Maka sekarang kita punya " Lampu panjeran " keren and hitech...

Seperti yang saya katakan sebelum nya, komponen bisa di temukan dalam circuit bekas alat elektronik di rumah.

Misalnya Transformer E ferrite coil yang saya pakai pada project Neo Joule Thief Inverter kali ini adalah trafo bekas charger hand phone. Dioda 1N4148, Resistor dan Kapasitor juga.

👷  Permasalahan yang sering di temui dalam proses perakitan...

💢 Rangkaian/lampu tidak mau hidup.

Pada kasus ini, bila sudah di pastikan semua komponen seperti transistor khususnya dalam kondisi prima dan sudah pada posisi kaki yang benar dan jalur yang sesuai dengan skema.

 Yakinkan juga bahwa tidak ada yang short dan solderan baik.
Kemudian cek pada batterey input sudah tersambung baik dan benar plus minus nya.

Terakhir perhatikan lagi ujung-ujung kawat lilitan trafo yang terhubung dengan kaki transformer. Sentuh dengan ujung lidi atau alat lain pada kawat yang trlihat. Masih nyambung atau tidak.

Ujung kawat ini sering kali terputus pada ujung sambungan dengan kaki karena terbakar panas sa'at proses penyolderan. Istilah jerman nya " pedot ngepOk " hehe...
Sepintas memang terlihat baik pada posisi nya, tapi begitu di sentuh dengan ujung lidi baru akan ketahuan.

💢 Lampu menyala terang tapi Transistor dan kadang trafo juga kepanasan...

Ini sangat bisa terjadi karena batterey input yang di gunakan memiliki kapasitas arus yang besar, melebihi maxsimum arus kolektor emitor kontinyu (Ice) yang di bolehkan.

Ini bisa di atasi dengan mengganti transistor dengan yang memiki Max Ice yang lebih besar lagi. Juga lebih baik lagi menggunakan heatshink sebagai pendingin dari transistor.
Dan atau gunakan batterey input yang memiliki kapasitas arus yang sesuai dengan tipe transistor.

💢  Komponen baik, trafo bagus, batterey sehat, ko' gak mau nyala juga. padahal sudah di bolak balik, di pijit sini di urut sana, ganti komponen tetep tidak mau nyala lampu nya !!!.
Kanapa ?..Apanya lagi yang salah ?..

Kalau situasi seperti ini jangan lantas ngambek, tak jarang saya juga sering mengalaminya.



Cara yang paling bijaksana adalah Ganti trafo dengan trafo lain nya. ini memang belum dapat saya jelaskan secara logis. betapa tidak, begitu saya ganti trafo dengan trafo lain langsung lampu nyala. padahal komponen lain tetap..Ada jin nya kali ya?..

Eror nya trafo ini seringnya terjadi pada trafo yang warna bungkus dan pita ferrite nya kuning. tapi trafo warna biru pita kuning, kuning pita merah jarang saya temui.

⚠   Hindari bongkar pasang komponen pada trafo yang sama, sebab panas solder akan mudah sekali membakar kawat lilitan yang sekecil itu. meski apabila di test dengan avometer menunjukan masih tersambung.

Yang paling mungkin adalah terbakarnya lapisan enameled/isolator kawat di dalam lilitan. sehingga terjadi short. jadi ya lilitan tidak lagi memiliki nilai induksi yang yang sesuai.

Bila kita mau berusaha dan belajar dari kegagalan di tambah dengan teliti dan sabar serta tidak terburu-buru dalam setiap tahapan nya, pasti akan berbuah kepuasan.

Project " panjeran " Lampu Darurat Joule Thief Inverter 1.5v/3v to 220v ac Led light sudah menyala terang ?.. berarti sudah siap untuk di " Selfy " dan share ya...👇 👍  👏

Gb. Neo joule thief in action

👨Oke Mas bro dan👧 Mbak sista semua,...bila ada yang ingin di tanyakan dan atau ada kendala dengan joule thief inverter nya, monggo kita saling berbalas ' pantun ' di kolom komentar...
✋Tidak usah sungkan, kita kan satu suku ' jotie '....
Trimakasih, dan semoga bisa bermanfa'at.

Sejarah Vampire Torch Joule Thief

Sejarah awal di kenal nya JOULE THIEF

Bicara mengenai efisiensi dan evektifitas rangkaian elektronika sederhana yang dapat memanfa'atkan energy dari sisa-sisa baterrey sebagai sumber daya suatu rangkaian elektronika, tentu tidaklah ada metode yang lebih tepat selain memanfa'atkan kemapuan Booster voltage yang di miliki oleh rangkaian Joule Thief.



Sudah bukan rahasia lagi bila Rangkaian sederhana Joule thief led light voltage booster mampu menguras habis energy sisa dari sebuah baterrey sekaligus membuat nya berfungsi kembali untuk manfa'at yang lebih dari sebelum nya.

Gb. Original Joule Thief circuit

Di belahan dunia ini, sudah banyak yang membahas tentang Rangkaian Joule Thief di web blog serta forum diakusi. Dari rangkaian yang sederhana dan original, hingga modivikasi dan pengembangan nya.

   Bisa sobat lihat cara membuat di simple mini project joule thief

   Dan Lihat juga di Joule thief circuit

Tapi sebaiknya kita mengetahui dulu sedikit sejarah awal-awal tentang Rangkaian Pencuri daya Joule thief ini.

Gb. Original Joule Thief skema circuit

Sejarah Joule Thief

Di November 1999 isu majalah Everyday Practical Electronics (EPE), yang memuat "Kecerdasan tanpa batas" (ide pembaca) bagian yang memiliki ide sirkuit baru berjudul "Satu Volt LED - Sebuah Cahaya Terang" oleh Z. Kaparnik dari Swindon, Wilts, UK.
Tiga contoh sirkuit yang ditampilkan untuk LED operasi dari tegangan suplai di bawah 1,5 Volts.



Sirkuit dasar terdiri dari transformator-umpan balik ZTX450 NPN tegangan transistor converter berdasarkan blocking osilator, yang awalnya menggunakan tabung vakum atau katup termionik pada masa sebelum Perang Dunia II.

Pada tahun 2002, nama "Joule Thief" diperkenalkan oleh Clive Mitchell dan diberikan untuk menyebut circuit versi Kaparnik ini yang terdiri dari satu sel baterrey, satu BC549 NPN transistor, koil dengan dua gulungan, satu resistor (biasanya 1.000 ohm), dan sebuah LED putih.

 Sedangkan Clive Mitchell awalnya menyebut circuit versi miliknya dengan "Vampire Torch", karena mengisap sisa-sisa terakhir  "kehidupan"/energy dari baterai.
sirkuit baru Mitchell  dasarnya sama dengan sirkuit yang lebih dahulu di kemukakan oleh Kaparnik, kecuali nilai-nilai komponenya.

Gb. Original Joule Thief skema circuit

Skema Kaparnik yang menunjukkan nilai resistor 10K meskipun ia menyatakan bahwa resistensi yang lebih rendah, seperti 2K, akan menghasilkan arus yang lebih tinggi.
Dimana skema Mitchell menunjukkan hanya resistor 1K dalam skema nya.

Kaparnik menyatakan bahwa transistor NPN dengan VCE lebih rendah (low) memberikan hasil yang lebih baik. Dia menguji tiga transistor: ZTX450 pada efisiensi 73%, ZTX650 pada efisiensi 79%, BC550 pada efisiensi 57%.

Sedangkan Mitchell menunjukkan hanya BC549 dalam skema nya.
Sebuah kapasitor dihubungkan ke Basis transistor dan juga di baterrey telah ditambahkan di sini. Jika menggunakan induktor ketiga, itu juga dapat meningkatkan tegangan.

Travis b. Moore membuat sirkuit pencuri energy joule thief menggunakan konfigurasi ini. Dengan menggunakan transistor NPN dan TIP 31-seperti transistor dalam pasangan Darlington menggunakan baterrey AAA tunggal.

Kapasitor 1200 uF ditempatkan di baterai, dan kapasitor 10 pf ke basis transistor. Sebuah induktor ketiga dari power supply ditambahkan untuk meningkatkan tegangan. Kemudian  joule thief lain nya di buat dengan transistor adalah sekitar 80% hingga 90% efisiensi.

Hal ini seperti di jelaskan dalam sebuah Artikel yang di muat di  https://en.m.wikipedia.org/wiki/Joule_thief

    Baca juga Membuat lampu darurat 1.2v Joule Thief

    Atau lihat cara membuat auto joule thief 1.5v emergency 12v led light

 

History

In the November 1999 issue of Everyday Practical Electronics (EPE) magazine, the "Ingenuity Unlimited" (reader ideas) section had a novel circuit idea entitled "One Volt LED - A Bright Light" by Z.

Kaparnik from Swindon, Wilts, UK. Three example circuits were shown for operating LEDs from supply voltages below 1.5 Volts.
The basic circuits consisted of a transformer-feedback ZTX450 NPN transistor voltage converter based on the blocking oscillator, which originally used a vacuum tube or thermionic valve and dates prior to World War II.

In 2002, the name "Joule Thief" was coined by Clive Mitchell  and given to his variant of Kaparnik's circuit which consisted of a single cell, a single BC549 NPN transistor , a coil with two windings, a single resistor (typically 1000 ohms), and a single white LED .
Clive originally named the circuit "Vampire Torch", because it sucked the last remnants of life from a battery.



Mitchell's newer circuit is essentially the same as Kaparnik's older circuit, except for component values.
The Kaparnik schematic showed a resistor value of 10K though he stated that lower resistance, such as 2K, would produce higher currents; where as Mitchell's schematic showed only a 1K resistor in his schematic.

Kaparnik stated that an NPN transistor with lower Vce(sat) yielded better results. He tested three transistors: ZTX450 at 73% efficiency, ZTX650 at 79% efficiency, BC550 at 57% efficiency. Mitchell showed only the BC549 in his schematic.

A capacitor connected to the base and across the battery have been added here. If using a third inductor it may also increase voltage. Travis b. Moore made an odd joule thief circuit using this configuration running a NPN transistor and TIP 31-like transistor in a Darlington pair using a single AAA cell.

The 1200 µF cap was placed across the battery and a 10 pf cap to the base. A third inductor from a power supply was added to increase voltage. Then another joule thief built with a single transistor was about 80% efficient to 90%...
sumber kutipan:
 https://en.m.wikipedia.org/wiki/Joule_thief



    Baca juga  Super Joule thief 1.5v to 12v led light

    Dan atau lihat Joule Thief 12v Led Light

 Lalu Apa maksud dari JOULE THIEF ? VAMPIRE TORCH ?

Menurut pemahaman banyak kalangan yang men-terjemahkan sebutan"Joule thief" secara sederhana bahwa "Joule" sebagai satuan Energy dari sebuah sumber daya, dan "Thief" yang secara harfiah berarti Pencuri.

Jadi yang di maksud Joule Thief adalah Pencuri Energy.
Di sebut Pencuri Energy karena melihat kemampuan Rangkaian ini yang mampu Meng-Hisap serta meng-Optimalkan sisa energy dari sebuah baterrey dan memberikan Output yang berkali lipat dari daya sumber nya sendiri.

Meskipun input nya sangat kecil, dengan Rangkaian Joule Thief bisa me-manipulasi energy yang tersisa dari sebuah sumber daya. Dalam hal ini Baterrey.

Sedangkan Clive Mitchell menyebut versi nya sebagai "Vampire Torch".
Ini bisa di pahami bahwa rangkaian Joule Thief juga memang bisa menyalakan senter led meski hanya dengan sebuah baterrey yang sudah 'mati' sekalipun.



Demikian sejarah singkat mengenai Awal di kenal nya Rangkaian Joule Thief atau Vampire torch yang bisa saya bagi.

Harapan saya ini bisa menambah Pengenalan kita tentang Voltage Booster Joule Thief. Untuk bisa di kembangkan lagi dalam bentuk dan skala yang mungkin lebih kreativ dan project yang lebih inovatif lagi di kemudian hari.

Bila ada kurang lebih nya dalam penyampaian materi dari sejarah singkat awal dikenal nya vampire torch joule thief, sekira nya sobat elektro circuit bisa mema'afkan. dan bila ada yang ingin di tanyakan atau di diskusikan, silahkan isi kolom komentar. akan saya coba menjawab semampu saya.

Trima kasih.

CARA MEMBUAT JOULE THIEF 12V LED LIGHT

Joule Thief 12v Led light
Hallo Semua
Pada postingan saya kali ini, saya ingin berbagi tentang bagaimana cara menghidupkan rangkaian lampu Led 12v hanya dengan 1,5v battery.

Biasanya untuk keada'an darurat sa'at pemadaman PLN apalagi di malam hari, Kebanyakan kita telah akan siap dengan emergency light atau lampu darurat yang sudah banyak di jual di pasaran.

Namun lampu darurat ini seringkali tidak awet atau boros daya. Baru di hidupkan beberapa waktu saja sudah akan drop / berkurang dengan cepat intensitas cahayanya.

Belum lagi umur battery nya yang sangat rentan dan cepat rusak/soak. Ya karena sistem charger nya yang terkesan asal, mengingat harganya yg relatif tidak terlalu mahal juga.



Karena itu ada juga yang menggunakan rangkaian lampu led 12v untuk keperluan darurat ini. Harga rangkaian led 12v ini memang lebih bersahabat, Namun,.. rangkaian ini perlu accu /battery 12v untuk dapat menyalakan nya.

Ini tentu nya berarti tambahan biaya dengan harga yang tidak murah tentu nya. Untuk itulah di sini saya akan bagikan triks saya dalam menyiasati hal itu.

Dengan menggantikan peran accu 12v dengan satu buah battery AA atau AAA 1,2-1,5v saja. Artinya, menyalakan rangkaian lampu 12v led hanya dengan 1,5v battery satu buah.

Tentu sudah bukan hal yang baru lagi bagi sebagian orang , tapi mungkin saja masih ada yang belum mengenal tentang Joule Thief led light converter booster driver. 

Joule Thief merupakan rangkaian dc converter booster yang menurut saya paling sederhana, super mudah dan hanya menggunakan sedikit sekali komponen, Murah bahkan bisa gratis.

Dengan hanya satu battery type AA atau AAA bekas sekalipun, joule thief akan bekerja memompakan daya dari sumber yang kecil menghasilkan output yang besar ber kali lipat.

Dan yang tidak kalah penting lagi, efisiensi atau ke iritanya bin hemat nya tidak perlu di pertanyakan. Oke,... tidak perlu panjang lebar lagi, berikut perhatikan dulu sekema diagram Joule Thief circuit di bawah ini ;

Gb. Sekema joule thief 

Dari sekema rangkaian dasar joule thief ini, kita sudah dapat menyalakan puluhan led light super bright dengan terang.

Seperti contoh project saya yang bisa anda lihat di Joule thief emergency 10 led light .dan atau bisa anda lihat di Simple mini project .



Dengan dasar rangkaian di atas, bisa di kreasikan lagi dengan menambahkan sebuah dioda dan kapasitor pada output nya untuk mendapatkan ke stabilan daya yang lebih besar agar dapat kita gunakan untuk menghidupkan rangkaian led 12v.

Up date joule thief mu di Super Hemat Joule Thief 1.5v to 12v Led light  "new !.."

Berikut gambar sekema rankaianya yang bisa kita perhatikan di bawah ini :

Gb. Sekema joule thief 12v led driver

   Gambar di atas tergambar Resistor 3,3 kohm, kita bisa ganti dengan 680 ohm - 1kohm untuk mendapat arus yang lebih besar dengan menurunkan frekwensi kerja transistor sebagai osilator.

Sedangkan kapasitor bisa gunakan 10uf - 220uf 16v. Belum puas dengan itu, output masih bisa kita lipat gandakan lagi dengan memberi menambahkan diode dan kapasitor lagi, sehingga akan menjadi  Joule Thief dengan voltage doble ( cascade). Berikut sekema nya ;

Gb. Sekema joule thief cascade

Komponen yang diperlukan :

1. Ferite toroid bifilar coil. Bisa lihat contoh membuat nya Di Sini .dan atau bisa juga sobat pelajari Di Sini
2. Transistor npn 1 
3. Resistor 3,3 Kohm 1
4. Diode. 1N4007 atau HER207 atau 1N4148 juga bisa. 2.
5. Kapasitor 10nf - 10uf 16v.
6. Battery type AA atau AAA. 1.

Kabel secukup nya, battery holder dan tentu led 12v.

" YANG PERLU DI PERHATIKAN !!.

    Yang perlu kita perhatikan adalah sa'at menyambungkan pin/ujung-ujung kawat dari ferite toroid nya, usahakan seperti di perlihatkan pada gambar sekema di atas. 

Jangan sampai salah sambungan ujung nya.bila salah, maka rangkaian tidak akan bisa ber osilasi sehingga circuit tidak akan bisa bekerja sebagaimana seharusnya.

Jangan lupa pula untuk membersihkan/mengikis lapisan enamelled dari ujung-ujung kawat tembaga lilitan.

Juga hati-hati sa'at menyolder kaki-kaki transitor. Komponen ini sangat rentan pada panas yang tinggi dari solder.

" MANFA'AT LEBIH ".

Bila semua sudah dirasa benar dan saat si coba hidupkan, dan berhasil menyalakan rangkain led 12v hanya dengan 1,5v, berarti anda sudah siap untuk menghadapi kejutan dari PLN bila malam nanti tiba-tiba listrik padam.

Dan lampu darurat buatan tangan kita sendiri bisa menerangi kegelapan. Rasanya Puas pasti nya.
Jangan lupa, ajak teman, tetangga dekat anda dan perkenalkan hasil kreasi kita ini.

TUJUAN "SIMPLE MINI PROJECT" ini saya promosikan adalah karena semangat green energy itu sendiri.juga mungkin bisa memberi Solusi serta Alternatif yang Murah dan Mudah.

Karena Sudah umum di kalangan masyarakat luas, bahwa seringnya terjadi pemadaman listrik oleh PLN secara mendadak dan tanpa pemberitahuan sebelum nya, sedikit banyak menyebabkan ke tidak nyamanan.

Sering kali hal ini terjadi di malam hari. Tiba-tiba listrik padam, suasana rumah pun jadi gelap.

Apalagi kalau kita tidak siap dengan penerangan darurat, lampu emergency rusak yang sering soak pada battery nya, lilin pun seringkali menjadi biang penyebab kebakaran bila di gunakan dengan kurang memperhatikan faktor keamanan.

"ENERGY RAMAH LINGKUNGAN DAN AMAN adalah pertimbangan utama.."

Biaya bisa berlipat bila harus sering-sering padam dan beli lilin.

Rangkaian joule thief memberi kita banyak keuntungan di antara nya :

•  Kepuasan batin karena alat 'gadget'  canggih buatan sendiri,



•  keuntungan materiel dari penghematan ongkos produksi yang murah bahkan bisa gratis.

• Biaya operasional yang kecil dan sangat hemat, karena dengan satu battery 1,5v , bisa untuk menghidupkan rangkaian led 12v dalam waktu yang lama.
Anda tak perlu ganti- ganti battery hingga beberapa bulan kedepan. Bahkan mungkin kita bisa sampai lupa kapan terakhir kali kita mengganti battery nya.

• Energy bersih dan ramah lingkungan, rangkaian ini bisa aktif hanya dengan battery bekas yang sudah tidak mampu untuk di gunakan pada alat elektronik lain.
Misal nya battery bekas jam dinding. Tanpa emisi, tanpa polusi.

•  dan yang tidak kalah penting nya, kita akan di jamin aman dari resiko dan bahaya kebakaran seperti bila kita menggunakan lilin.

Demikian penyampaian saya tentang cara menyalakan rangkaian led 12v  dengan 1,5v joule thief circuit. Semoga bermanfa'at dan trima kasih.
Wasallam.

Jangan lupa up grade joule thief 12v mu dengan meng unjungi SUPER HEMAT JOULE THIEF 1.5V TO 12V LED LIGHT. 

MEMBUAT TOROIDAL IRON CORE untuk ZAPPERSTINGO INDUKTOR COIL

MEMBUAT TOROIDAL IRON CORE COIL UNTUK STINGO ZAPPER
Stingo zapper yang di buat oleh Master Sucahyo asli indonesia adalah rangkaian zapper yang evektif dan sudah saya praktekan sendiri.kususnya stingo zapper versi 3v input untuk kesehatan.

Gb. Zapperstingo circuit

Apa itu Zapper Stingo ?..

...In our Previous articles , we mentioned the benefits of
the Zapper. There are many kinds of zappers. Each
have their own benefits as well as there downside.
They work based on different understanding on how
zapper will cure people.

My Zapper
It has been my experience that voltage spikes can
produce better results than square wave. We can
obtain voltage spike by suddenly turning off the
current that flows in a coil. The coil will then react by
producing very high voltage.

The basic:

The power of this zapping method is proportional to
the source voltage and the inverse of the coil
resistance. Using a 1.5 volt battery and coil with 1
ohm resistance, you may not feel anything, but the
same coil with 12V power source will produce very
sharp or painfull zap...
www.thetruthdenied.com/news/2012/01/23/how-to-make-your-own-zapper/

Dalam praktek perakitanya, circuit ini memang sederhana dan part nya pun mudah di dapat.Yang perlu di perhatikan adalah bagian induktor nya.Berikut saya ingin bagikan khusus induktor untuk zapper stingo yang saya buat.

Dari pengalaman pada proses pembuatan rangkaian zapper stingo, saya memang agak mengalami sedikit kesulitan dalam pengada'an bahan untuk induktor ini.



Karena pada prakteknya Pengguna'an Ferite Toroid tidak bisa memberi power output yang maksimal seperti yang saya inginkan.

Setelah saya perhatikan lagi, induktor zapper stingo ini memang haruslah dengan induktor yang mampu bekerja pada frequensy Rendah agar dapat mengOptimalkan keluaran Arus yang cukup.

Ini bisa di dapat dengan penggunaan TOROIDAL IRON CORE atau kern. Sedangkan Ferite toroidal core memiliki frequensy yang relatif tinggi.

Pada umumnya Toroid iron core ini banyak di gunakan untuk power supllay.dan kita bisa mencari nya dalam PSU bekas komputer. Kebanyakan berwarna kuning putih.

Oleh Perancang nya induktor ini harus bernilai di kisaran ±1.5 mH. Dan ber Resistency ± 0,6 Ohm.karena semakin kecil hambatan nya, semakin besar power nya.

Gb. Zapperstingo induktor coil

Untuk mendapatkan nilai Induktor seperti yang di anjurka , saya membuat nya sebagai berikut ;

Pertama.
  Siapkan Toroid iron core (biasanya berwarna kuning putih), Kawat enamelled OD 0.6mm.

Kedua.
  Beri ujung kawat lebihan panjang ± 2cm untuk ujung awal (A).Lilitkan ujung lain kawat (B) pada toroid searah jarum jam sampai seluruh permukaan Diameter Dalam toroid tertutup rata dan rapat.

Lakukan dengan rapi tanpa ada lilitan yang bertumpuk.Lilitan di bagian lingkaran luar biasa agak renggang.

  Setelah ujung² kawat saling bertemu,Lanjutkan dengan membuat lapisan ke dua dengan melanjutkan ujung kawat yang masih panjang (B) di atas lapisan pertama tadi.

Pada permukaan Diameter Dalam kawat harus rata menutup lapisan pertama.Sedangkan pada permukaan Diameter Luar berselang / loncati 2 garis lapisan pertama atau beri sepasi 2 baris kawat lapisan pertama tadi.

Teruskan hingga ujung kawat (B) bertemu lagi dengan ujung kawat (A).

  Setelah 2 lapis kita buat,Lanjutkan lagi dengan membuat lapisan ke tiga.Dengan melanjutkan melilitkan ujung kawat (B) menutup rapat lapisan kedua pada Permukaan Diameter Dalam atau sampai ujung kawat(B) bertemu lagi dengan ujung kawat(A).



Lilitan ke tiga ini pada permukaan Diameter Luar berselang / loncati ± 5 baris lapisan kawat yang ada.

Atau kita bisa membuat toroidal iron core untuk zapperstingo induktor coil ini dengan perhitungan :
   L1 . ± 74 lilitan
   L2 . ± 35 lilitan
   L3 . ± 16 lilitan.

Sehingga total kita memiliki 125 lilitan dalam 3 lapis. Atau induktor yang kita buat ± akan memiliki
Specyfikasi sbb :
Toroid inti besi dgn OD 18mm, ID 10mm, T 0,6mm
Enamelled wire OD 0,6mm
3 lapis 125 lilitan total
Induntancy ± 1,5mH
Resistency ± 0.6 ohm.

Setelah selesai pada tahap membuat lilitan, jangan lupa memastikan nilai hambatan induktor ± 0,6 ohm atau tidak lebih dari 1 ohm.karena semakin kecil nilai Ohm, semakin power full output nya.

     Demikian sedikit Rangkuman pemahaman dan pengalaman saya dalam proses Membuat toroidal iron core untuk zapperstingo induktor coil.

 Bila sobat suka dengan postingan ini, jangan lupa di share ya. Dan saya sampaikan trima kasih atas kunjunganya ke blog sederhana ini.Kurang lebih nya mohon di maklumkan saja.Somaga Manfaat dan berguna.
   Wasallam.

Membuat joule thief inverter 1.5v to 220v AC light

Hallo sobat elektro circuit semua.
Kali ini saya coba membagikan bagaimana saya membuat joule thief inverter 1.5v to 220v AC Light.

Gb.1. Joule thief HV perfome

Joule thief sebagai rangkaian voltage booster memang sudah bukanlah hal baru lagi.terutama di kalangan para peng-hoby elektronik sederhana yang suka dengan mini eksperimen sendiri.

JOULE THIEF INVERTER BOOSTER 1,5V TO 220V AC LIGHT berikut mungkin bisa menjadi simple mini project sobat selanjut nya.



Oke...langsung saja kita mulai.

Pertama kita pahami dulu cara kerja joule thief inverter itu sendiri adalah cara merubah arus dari sumber dc menjadi arus ac yang memiliki nilai berkali lipat dari sumber nya sendiri.

Sedangkan joule thief inverter booster 220v merupakan rangkaian modifikasi joule thief converter yang menggunakan ferite toroid inverter trifilar coil.

Gb.2. Joule thief inverter led 220v.

Bisa dilihat gambar di atas, led 220v AC menyala dengan baterrey 1.5v abc jumbo.

Gb 3. Joule thief inverter 1.5v to 220v 11watt cfl

Rangkaian sederhana ini juga terbukti mampu menghidupkan lampu TL/cfl hemat energy modifikasi. Juga lampu led 220v 5 watt yang biasanya harus menggunakan arus ac dari jaringan pln di rumah.

Dengan menggunakan satu buah baterrey AA atau AAA yang memiliki kapasitas daya 1.2v sampai 1.5v dc, rangkaian ini sudah bisa kita gunakan untuk alternatif lampu darurat super hemat energy tatkala terjadi pemadaman pln di rumah kita.

Lalu bagaimana sebenarnya rangkaian ini bisa begitu ajaib ?

Kembali ke cara kerja joule thief itu sendiri yang memanfaatkan arus feedback dari penyimapanan energy elektromagnetik pada coil. Dimana arus ini akan menginduksi lilitan sekunder yang akan mengalirkan arus AC berkali lipat pada out put nya.

Bagaimana bentuk dan cara membuat induktor ferrite toroid inverter booster ?...

Gb.4.FERRITE TOROID INVERTER COIL

Sobat bisa simak dan pelajari pada postingan saya terdahulu di cara membuat lilitan ferrite toroid Inverter coil.atau  Klick di sini

Berikut gambar JOULE THIEF INVERTER 1,5V - 220V skema circuit.

Gb.5. Joule thief inverter 220v AC light circuit.

Gb.6. Joule thief inverter 1.5v to 220v AC light

Part list:

Resistor 220R - 1k
Kapasitor non polar 10nf
Transistor tip31
Ferrite toroid trifiliar coil/inverter coil
Pcb bolong.
Kabel secukupnya
Lampu led 220v 5 watt hemat energy/lampu TL modif.

Sirkuit ini adalah power inverter paling sederhana yang mengkonversi 1.5v untuk tegangan tinggi.

Memang tegangan output bervariasi, tergantung jumlah lilitan yang di gunakan. Dari 150v juga bisa 400v lebih.tetapi dapat menjalankan lampu 220v AC (luminance tidak penuh).

Saya mengujinya untuk menjalankan lampu LED 5W 220v dengan satu buah batterey 1.5v pada Gb.2.

Juga pada Gb.3 bisa di lihat hasil test dengan lampu cfl yang sudah di lepas dari rangkaian asli nya menyala hanya dengan 1.5v dan atau juga bisa dengan lithium baterrey bekas hp pada Gb.1.

Rangkaian ini menarik sekitar 100mA sampai 200mA dari baterai.



Dari gambar skema di atas(Gb.5-6), bisa di lihat betapa sederhana nya rangkaian "ajaib" dari joule thief inverter ini. Hanya menggunakan komponen yang minim dan banyak di pasaran.

Gb.5 menunjukan Rangkaian Joule thief inverter 1.5v to 220v AC led light dengan induktor ferrite E core.

Sedangkan Gb.6 menggambarkan Joule thief inverter 220v AC led light circuit dengan Ferrite toroidal/ring core.

Bahkan saya membuat nya hanya dari komponen bekas dari alat-alat elektronika yang sudah tak terpakai.

Saran:

• Untuk mendapatkan arus out yang lebih optimal dan hemat, akan lebih mantap gunakan dua battery 1.2v atau 1.5v secara paralel.

• Dari pilihan transistor yang di gunakan, bisa kita gunakan sumber in nya dari 1.2v battery, atau 1.5v battery sampai 9v battery.

• Battery bekas hand phone 5v juga bisa di pakai, bahkan bisa isi ulang.

• Perhatikan proses penentuan kaki² transistor. Antara Basis,Kolektor dan emitor.

• Jangan salah menentukan antara ujung² lilitan Primer,Feedback dan Sekunder.

• Komponen R1 pada skema, bisa di ganti dengan Variable Resistor linier/Potensio 1k -5k. Ini bertujuan agar kita bisa mengkontrol intensitas cahaya lampu.



Bagaimana ?... sederhana bukan.

Segala sesuatu memang akan lebih mudah bila langsung di praktekan. Bahkan kita akan menemukan hal-hal baru dari proses try and eror.

Memang Joule thief inverter 1.5v to 220v light bukan sesuatu yang baru, namun setiap pembahasan dan diskusi akan selalu saja ada hal hal baru yang menarik.

Demikian sobat elektro circuit bahasan tentang cara saya membuat rangkaian Joule thief inverter 1.5v to 220v light.

Semoga manfaat dan menjadi inspirasi hal baru lagi dalam inovasi tentang hemat energy yang lebih ramah lingkungan dan juga free energy yang ramah 'kantong' tentu nya.
Trima kasih.

Membuat otomatis trigger coil gun dengan ic 555

Otomatis trigger coil gun merupakan Pemicu yang bekerja memanfa'atkan ic 555 pada fungsi delay / timer dalam mode astable multivibrator. Out put dari auto trigger ini yang kemudian akan memberi umpan pada kaki gate SCR (Silicon Controlled Rectifier) sebagai soft trigger yang memicu tembakan coil gun secara otomatis dalam jeda waktu ter-kontrol yang konstan.

Coil gun sendiri merupakan simple project yang memang asik untuk di jadikan hoby dan eksplorasi sistem elektromagnetic projectil louncher. Sudah banyak dari para praktisi yang membahas nya di dunia maya. Jadi tentu sudah tidak asing lagi bagi kebanyakan peng hoby elektronika.

Namun dari sekian banyak artikel yang ada, masih sangat minim bahkan saya sendiri belum menemukan yang membahas mengenai Pemicu/Trigger otomatis sebagai perangkat pendukung coil gan. Karena itu di sini akan coba saya bagikan catatan saya dalam membuat pemicu trigger untuk Coil gun secara otomatis.

• Cara kerja pemicu otomatis coil gun

Dalam jeda waktu charging kapasitor bank oleh charger driver sirkuit coil gun, pemicu harus dalam kondisi off. Dan ketika kapasitor bank terisi penuh dan siap untuk di gunakan memompa arus ke coil, pemicu oleh ic 555 juga harus sudah on dan memberi umpan pada kaki gate SCR (Silicon Controlled Rectifier) yang kemudian akan juga memicu mengalir nya arus dari kapasitor bank ke coil. Maka coil akan melepaskan daya elektro magnetik yang mampu melontarkan proyektil besi sebagai peluru.



IC 555 timer sendiri yang merupakan pulsa generator sinyal gelombang persegi yang bisa di perdayakan untuk delay /timer dalam mode astable multivibrator.

   Apa itu timer atau delay pada sisem operasi ic 555 ?..

Astable multivibrator merupakan salah satu sistem kerja dari ic 555 yang memungkinkan osilasi yang konstan dan terus berulang.

Untuk frekuensi di atas 1Hz atau satu siklus perdetik, inilah yang di sebut osilator atau multivibrator dan atau osilator gelombang persegi.

Sedangkan untuk frekuensi di bawah 1Hz atau kurang dari satu siklus perdetik, inilah yang kemudian di sebut timer atau delay.

• Cara kerja ic 555 sebagai otomatis pemicu coil gun

Sebelum membuat dan mengatur nilai dari komponen eksternal sirkuit ic 555 yang akan di gunakan, sebaik nya ketahui dulu:



   • berapa waktu yang di butuhkan oleh charger kapasitor bank driver coil gun kita untuk dapat men-charge atau isi ulang kapasitor bank.
   • berapa VDC input maksimum yang di gunakan oleh charger driver.
 
Karena pemicu otomatis sirkuit nanti nya harus singkron dan kompak dengan karakter kerja coil gun driver yang di gunakan. Untuk lebih mudah nya, saya contohkan saja coil gun yang akan saya buatkan otomatis trigger nya memiliki data :

   • waktu reload atau isi ulang kapasitor bank ~ ± 1 menit (01.07.00)
   • input 12Vdc.

Dan yang perlu di perhatikan juga adalah Apakah nanti nya sumber suplay input dari sirkuit Pemicu otomatis(ic 555) dan coil gun driver akan sama?, atau akan memakai sumber suplay yang berbeda/sendiri-sendiri ?. Faktor ini nanti yang menentukan ke-stabilan dan daya tahan ic 555 itu sendiri.

Sebagaimana di ketahui batasan nilai input dari ic ini antara ± 5vdc - 12vdc. Jadi bila driver charger coil gun anda menggunakan sumber input lebih dari 12vdc, sebaik nya gunakan pembatas/ pemisah tegangan untuk line yang menuju auto trigger nya. Atau gunakan sumber berbeda, misal nya battery 9 vdc.

Pemicu otomatis coil gun skema sirkuit

Gb. Skema otomatis trigger coil gun

Part list :

1.   R1,3,4   1K
2.   R2         390K
3.   C1         220uf
4.   C2         100nf
5.   C3         1000uf
6.   D1         1N4148
7.   D2,3      Led indikator
8.   R5         10K (operasional)
9.   R6         10R
10.   D5,6      1N4007
11.   SCR       BT151
12.   Coil
13.   Kapasitor bank 400V

R1, R2 dan C1 memberikan perpaduan yang dinamis dalam mengatur waktu delay yang di kontrol dengan menentukan nilai ukuran dari komponen tersebut. Dengan R1 1Kohm, R2 390Kohm dan C1 220uf, akan memberikan output :

 Frekuensi  16.772 mHz

 Duty circle  0.256 %

Ini bisa di capai dan sepadan dengan waktu reload kapasitor bank dari coil gun. Karena itu disinilah peran dari diode D1 yang akan membuat duty circle bisa di bawah 50% dan delay akan singkron dengan waktu charging kapasitor bank.



D2 merupakan Led yang akan menunjukan ic 555 pada output dalam posisi low, yang berarti output pemicu off dan juga meng indikasikan kapasitor bank coil gun sedang reload atau mengisi ulang.

D3 yang juga merupakan Led memberi sinyal indikator bahwa output ic 555 dalam posisi High, yang berarti pemicu trigger telah on dan coil gun telah terpicu yang berarti juga coil on fire atau di tembakan.


Nilai komponen ekternal yang mempengaruhi waktu delay dari ic 555 pemicu otomatis ini bisa kita sesuaikan dengan karakter dari sirkuit driver coil gun kita. Dengan R1, R2 dan C1 yang merupakan komponen utama yang mengontrol waktu delay dan periode persiklus.

 Apa maksud nya waktu delay dan priode persiklus ?.

Seperti penjelasan sebelum nya tadi, waktu delay atau penunda'an waktu di kontrol oleh nilai hambatan R1, R2 dan kapasitip C1.
R1 memiliki resistensi lebih kecil dari R2. Ini akan memungkinkan waktu kondisi output low dari ic 555(pemicu off) lebih panjang dari kondisi sa'at ic 555 output high (pemicu On).



Jadi bisa di simpulkan :

Waktu delay adalah Jeda waktu yang di butuhkan oleh ic 555 selama dalam kondisi output low atau pemicu off sebelum triger On. Juga berarti lama waktu charger driver coil gun sedang mengisi ulang/reload. Bisa di tunjukan oleh menyala nya lampu led indikator D2.

Sedangkan periode persiklus yang saya maksudkan adalah lamanya waktu masing-masing off dan on terjadi. Misal nya:

 waktu delay/off(reload) ~  01.07.00 detik[1 menit 7 detik]

Karena di ketahui duty circle ~ 0.256 %

Maka waktu on fire hanya sekitar ±0.242det. Dan led indikator D3 menyala.
Waktu ini sudah cukup untuk menguras arus dari kapasitor bank coil gun melalui coil.
Sehingga siklus akan kembali mulai reload lagi dst.



Bisa di lihat kira-kira perbandingan nya seperti gambar tabel berikut :

Gb. Tabel delay time perbandingan RC

Seperti saya katakan sebelum nya, gambaran di atas merupakan contoh dari pemicu otomatis coil gun versi saya. Anda bisa menyesuikan sendiri versi anda dengan karakter driver coil gun anda sediri.seperti tabel perbandingan nilai R1, R2 dan C1 yang sempat saya coba di atas. Mungkin bisa menjadi acuan dalam pembuatan pemicu otomatis versi anda.

Tujuan pengguna'an otomatis trigger

Dalam proses pembuatan sebuah coil gun, saya kadang mengalami kejenuhan pada sa'at harus menunggu kapasitor bank terisi penuh oleh driver. Maklum driver coil gun yang saya buat masih sangat sederhana dan termasuk lelet/lama dalam proses reload nya.

 Untuk mengetahui kapan pemicu yang pakai saklar harus di tekan, biasanya saya menggunakan tester yang stanbay di kaki-kapasitor bank. Hal ini membuat tester atau voltage meter saya sering eror dan cepat rusak akibat fluktuasi arus yang ekstrim dari kapasitor dan coil.



Karena itu, kemudian saya pikir kenapa tidak di buat otomatis saja dengan memperhitungkan waktu reload nya. Jadi tak perlu korban tester lagi. Juga kita tinggal melihat serta memperhatikan kinerja dan kekuatan dari coil gun yg kita tes. Di tambah dengan isi ulang projectil/peluru yang otomatis juga. Ini bisa di buat dengan membuat magasin vertikal.

Atau kita bisa gunakan pemicu otomatis ini untuk keperluan lain. Misalkan time bom...mungkin?..wk..wk..wk. tapi saya tidak menyaran hal ini lo..

Harapan saya bila mungkin project sederhana ini bisa menjadi kegiatan kreativ yang mungkin sebagai satu dari sekian banyak referensi dan perbandingan otomatis triger coil gun.

Demikian pemaparan tentang membuat pemicu otomatis untuk coil gun dengan ic 555. Semoga bermanfat dan membantu. Trima kasih
Wasalam.