Hallo sobat smart
Jumpa lagi dengan saya yang pada kesempatan kali ini ingin berbagi satu lagi trick dan cara mudah menyalakan Led light 220 v ac Hannoch, Phillips, Panasonic dll dengan battery 3,7v dan mini E trafo bekas charger hp.
Istilah Joule thief " kejepit " mungkin bagi sebagian sobat yang aktif di medsos facebook dan whatsApp, sudah sering mendengar saya menggunakan nya.
Istilah ini saya pakai bukan hanya agar lebih mudah menandai dan mengidentifikasi skema saja, tapi juga menunjukan trick system yang di manfa`atkan dalam kerja nya.
Sebagai opreker yang juga sekaligus user dari lampu darurat yang menggunakan rangkaian joule thief , saya melihat ada sesuatu yang mungkin kurang kita perhatikan selama ini. yaitu hubungan Waktu penggunaan lampu darurat dan pemaksimalan kerja rangkaian atau terang nya lampu.
Ini timbul dari keinginan pribadi, dengan fakta Pemadaman PLN yang rata-rata 1 sampai 3 jam saja. [khusus nya di wilayah saya]. Jadi mengapa harus menggunakan rangkaian joule thief yang berdurasi 6 sampai 24 jam ?...
Yang biasanya lampu darurat dengan durasi on yang panjang selalu di ikuti dengan kurang maksimal nya intensitas terang lampu.
Kenapa tidak membuat joule thief yang bisa lebih Maxsimal terang nya dengan kemampuan durasi Nyala yang sesuai dan evektif dengan kebutuhan. bukan kah batterey yang di gunakan bisa isi ulang.
Oke...tak perlu terlalu panjang alasan, mari di simak dulu Skema joule thief " kejepit " berikut
Komponen :
RESISTOR
Nilai komponen yang tertera pada skema merupakan angka logis yang memiliki evek standar pada kinerja dan power out yang di hasilkan ( arus menengah ).
Khusus nya pada R 470 ohm yang memicu tegangan pada basis transistor. dengan sedikit merubah besaran nya, bisa sangat memberi pengaruh pada besar power out/nyala lampu.
Dengan R 470 ohm ini sudah bisa menyalakan Lampu Led 220v 3 watt ac yang memiliki internal driver di dalam fitting nya. ( Hannoch, Philips etc )
Namun dalam praktek nya seringkali Trafo exs charger hp kadang kondisi nya berbeda-beda. sehingga kadang dengan nilai komponen yang sama akan berbeda hasil nya. bisa lebih besar juga atau lebih kecil. kualitas Transistor juga sering beragam walau satu produk.
Dengan nilai sesuai skema, Rangkaian ini bisa menyesuaikan sendiri kebutuhan arusnya. Misalkan kita menggunakan lampu Led 3 watt 220v, arus keluar dari battery akan terkonsumsi kurang lebih 0,22 A. tapi jika lampu di ganti dengan 5 watt, battery akan mensuplay 0,24 A. dan jika Lampu Led di besarkan lagi menjadi 12 watt, maka arus juga akan naik menjadi kurang lebih 0,31 A.
Ini berarti "semakin besar watt lampu akan semakin terang intensitas cahaya yang di hasilkan". inilah kelebihan dari Rangkaian Joule thief "kejepit" yang saya suka.
Hal ini tidak akan bisa di temui dengan skema joule thief standart sebelum-sebelumnya. karena dengan skema joule thief lain jika beban di perbesar, maka arus out dari batterey akan drop/ turun. itu akan menyebabkan lampu yang semakin besar watt nya akan semakin redup.
Bisa di lihat pada foto, dengan watt lampu lebih besar Joule thief J1Pro bisa memaksimalkan Daya batterey dengan memberi terang yang lebih juga. Sepadan dengan besar watt lampu.
Tapi dari itu, jika sobat ingin lebih Maksimal lagi power out nya, coba ganti R 470 ohm dengan 412 ohm ( 390 ohm + 22 ohm seri ). Nilai ini bisa membuat lampu Hannoch 3 watt menyala dengan cahaya yang bisa menerangi sudut ruangan dengan terang. Meskipun sesuai Skema pun Lampu Hannoch 3 watt tetap mampu di nyalakan dengan stabil.
R 220 ohm berperan sebagai regulasi arus yang akan membatasi dan menstabilkan tegangan basis. sebaik nya tak perlu merubah Resistor ini.
TRANSISTOR
Transistor npn TIP41 masih menjadi andalan saya dalam membuat rangkaian khususnya Joule thief. Selain karena efisiensinya yang baik, ketahanan dan juga harga serta ketersediaan di pasaran menjadi pertimbangan saya.
Batterey yang saya gunakan dalam pengujian dan pemakaian saat ini adalah Li-on 3,7v 600mAh. saya paralel 2 biji untuk mendapat tegangan yang lebih mantap.
Trafo masih dengan Trafo bekas rangkaian charger hp yang biasa dan asli dengan lilitannya tanpa adanya modifikasi.
Elco filter batterey sebagai penstabil tegangan batterey bisa menggunakan nilai 1000uf, 2200uf dan atau 2400uf dengan tegangan 10v, 16v dan atau 25v.
Terus terang, ini merupakan Rangkaian Favorit dan sangat menjadi Andalan saya samapi sa`at ini. Saya gunakan sebagai Lampu darurat yang saya pakai di rumah untuk penerang bila listrik dari PLN padam tiba-tiba.
Rangkaian Joule thief " kejepit " atau pada skema di atas saya beri id sebagai " J1pro " ini sudah saya uji dengan trafo charger hp ori dan universal/bukan ori (abal-abal ). hasil bisa sedikit perlu penyesuaian pada R1 (470R) nya.
Jika dengan trafo hp universal (merah, hijau, biru dll ), akan maksimal jika R1 470 ohm di ganti dengan 412 ohm. nilai ini bisa di dapat dengan men-seri 390 ohm + 22 ohm. lampu Hannoch 3 watt mampu menerangi sampai sudut ruangan selama 3 jam 15 menit dengan stabil. dengan pemakaian arus batterey 0,33 mAp.
Sedangkan trafo ori ( kuning ), sebaik nya tetap gunakan R1 dengan 470 ohm. hasil uji memberi durasi 4 jam 10 menit dengan pemakaian arus batterey 0,35 mAp menggunakan Lampu Led abal-abal ( non internal driver ).
kedua catatan tersebut di atas adalah dari hasil menggunakan 2 batterey 3,7v 600mAh yang di paralel, sehingga input menjadi 3,7v 1200mAh.
Dan jika ingin durasi atau Nyala lampu bisa lebih lama, kita tinggal menggunakan Batterey type D atau batterey sekali pakai yang biasanya saya menggunakan Batterey abc jumbo 1,5v x 2 di seri.
Namun dari itu, dengan kondisi Trafo, Transistor dan Batterey yang sobat gunakan mungkin bisa saja hasil sedikit berbeda. Tapi dari beberapa teman yang telah membuat Joule thief "kejepit " ini rata-rata masih sesuai target, yaitu nyala lampu maximal dengan Transistor yang tetap aman / dingin.
Di atas tentu Sobat bisa melihat pada foto bagaimana Rangkaian Joule thief mini inverter yang " kejepit " ini mampu membiaskan terang maximal meski di out door/Teras rumah.
Ini penampakan Lampu Darurat Andalan saya yang sudah di kemas dalam boxs dan sedang di chargs dengan charger hp melalui kit micro usb konector.
Catatan.
Jika sobat telah membuat skema joule thief yang " kejepit " ini sesuai nilai pada skema, namun di rasa Nyala lampu kurang maksimal, Coba ganti R 470 ohm dengan nilai antara 390 ohm sampai 470 ohm. biasanya saya mengunakan 412 ohm ( 390 + 22 ) ohm dan atau 430 ohm (330 + 100 ) ohm. nilai ini akan memberi nyala maksimal dengan Tr yang masih aman.
Untuk sementara, saya cukup puas dengan performent Rangkaian Joule Thief " kejepit " ini. Daya batterey jadi bisa di maksimalkan pengguna`an nya, dan nyala lampu bisa optimal tanpa membuat transistor kepanasan.
Bagaimana ?....Untuk menyalakan Lampu Led 220v ac Hannoch atau Phillips tidak sesulit yang di bayangkan bukan ?...
Demikian Rangkaian Joule thief mini inverter 3,7v to 220v ac led light versi Kejepit dengan id J1Pro yang bisa saya coba bagikan pada kesempatan kali ini. Semoga ini bisa membantu dan atau bisa menambah koleksi kreatifitas sobat elektro circuit yang smart-smart semua.
Dan tak lupa saya persilahkan bagi teman-teman yang jika ada pertanya`an seputar Rangkaian Joule thief mini inverter ini, monggo ...saya akan coba untuk membantu sebisa saya. baik melalui form komentar, ataupun di FB.
Trima kasih.
Jumpa lagi dengan saya yang pada kesempatan kali ini ingin berbagi satu lagi trick dan cara mudah menyalakan Led light 220 v ac Hannoch, Phillips, Panasonic dll dengan battery 3,7v dan mini E trafo bekas charger hp.
Istilah Joule thief " kejepit " mungkin bagi sebagian sobat yang aktif di medsos facebook dan whatsApp, sudah sering mendengar saya menggunakan nya.
Istilah ini saya pakai bukan hanya agar lebih mudah menandai dan mengidentifikasi skema saja, tapi juga menunjukan trick system yang di manfa`atkan dalam kerja nya.
Sebagai opreker yang juga sekaligus user dari lampu darurat yang menggunakan rangkaian joule thief , saya melihat ada sesuatu yang mungkin kurang kita perhatikan selama ini. yaitu hubungan Waktu penggunaan lampu darurat dan pemaksimalan kerja rangkaian atau terang nya lampu.
Ini timbul dari keinginan pribadi, dengan fakta Pemadaman PLN yang rata-rata 1 sampai 3 jam saja. [khusus nya di wilayah saya]. Jadi mengapa harus menggunakan rangkaian joule thief yang berdurasi 6 sampai 24 jam ?...
Yang biasanya lampu darurat dengan durasi on yang panjang selalu di ikuti dengan kurang maksimal nya intensitas terang lampu.
Kenapa tidak membuat joule thief yang bisa lebih Maxsimal terang nya dengan kemampuan durasi Nyala yang sesuai dan evektif dengan kebutuhan. bukan kah batterey yang di gunakan bisa isi ulang.
Oke...tak perlu terlalu panjang alasan, mari di simak dulu Skema joule thief " kejepit " berikut
Joule Thief EV1 |
Komponen :
- R1 390 ohm - 470 ohm
- R2 220 ohm
- D1 HER207 / 1N4148
- D2 1N4003 - 1N4007
- C1 2200uf 16v
- C2 220uf 16v
- Q Tip41
- Trafo bekas charger hp
- Lampu Led 220v AC
- Batterey 3,7v
RESISTOR
Nilai komponen yang tertera pada skema merupakan angka logis yang memiliki evek standar pada kinerja dan power out yang di hasilkan ( arus menengah ).
Khusus nya pada R 470 ohm yang memicu tegangan pada basis transistor. dengan sedikit merubah besaran nya, bisa sangat memberi pengaruh pada besar power out/nyala lampu.
Dengan R 470 ohm ini sudah bisa menyalakan Lampu Led 220v 3 watt ac yang memiliki internal driver di dalam fitting nya. ( Hannoch, Philips etc )
Namun dalam praktek nya seringkali Trafo exs charger hp kadang kondisi nya berbeda-beda. sehingga kadang dengan nilai komponen yang sama akan berbeda hasil nya. bisa lebih besar juga atau lebih kecil. kualitas Transistor juga sering beragam walau satu produk.
Dengan nilai sesuai skema, Rangkaian ini bisa menyesuaikan sendiri kebutuhan arusnya. Misalkan kita menggunakan lampu Led 3 watt 220v, arus keluar dari battery akan terkonsumsi kurang lebih 0,22 A. tapi jika lampu di ganti dengan 5 watt, battery akan mensuplay 0,24 A. dan jika Lampu Led di besarkan lagi menjadi 12 watt, maka arus juga akan naik menjadi kurang lebih 0,31 A.
Ini berarti "semakin besar watt lampu akan semakin terang intensitas cahaya yang di hasilkan". inilah kelebihan dari Rangkaian Joule thief "kejepit" yang saya suka.
Hal ini tidak akan bisa di temui dengan skema joule thief standart sebelum-sebelumnya. karena dengan skema joule thief lain jika beban di perbesar, maka arus out dari batterey akan drop/ turun. itu akan menyebabkan lampu yang semakin besar watt nya akan semakin redup.
J1Pro test dengan 2 lampu dengan watt berbeda |
Bisa di lihat pada foto, dengan watt lampu lebih besar Joule thief J1Pro bisa memaksimalkan Daya batterey dengan memberi terang yang lebih juga. Sepadan dengan besar watt lampu.
Tapi dari itu, jika sobat ingin lebih Maksimal lagi power out nya, coba ganti R 470 ohm dengan 412 ohm ( 390 ohm + 22 ohm seri ). Nilai ini bisa membuat lampu Hannoch 3 watt menyala dengan cahaya yang bisa menerangi sudut ruangan dengan terang. Meskipun sesuai Skema pun Lampu Hannoch 3 watt tetap mampu di nyalakan dengan stabil.
R 220 ohm berperan sebagai regulasi arus yang akan membatasi dan menstabilkan tegangan basis. sebaik nya tak perlu merubah Resistor ini.
TRANSISTOR
Transistor npn TIP41 masih menjadi andalan saya dalam membuat rangkaian khususnya Joule thief. Selain karena efisiensinya yang baik, ketahanan dan juga harga serta ketersediaan di pasaran menjadi pertimbangan saya.
Batterey yang saya gunakan dalam pengujian dan pemakaian saat ini adalah Li-on 3,7v 600mAh. saya paralel 2 biji untuk mendapat tegangan yang lebih mantap.
Trafo masih dengan Trafo bekas rangkaian charger hp yang biasa dan asli dengan lilitannya tanpa adanya modifikasi.
Elco filter batterey sebagai penstabil tegangan batterey bisa menggunakan nilai 1000uf, 2200uf dan atau 2400uf dengan tegangan 10v, 16v dan atau 25v.
Terus terang, ini merupakan Rangkaian Favorit dan sangat menjadi Andalan saya samapi sa`at ini. Saya gunakan sebagai Lampu darurat yang saya pakai di rumah untuk penerang bila listrik dari PLN padam tiba-tiba.
J1pro menerangi teras |
Rangkaian Joule thief " kejepit " atau pada skema di atas saya beri id sebagai " J1pro " ini sudah saya uji dengan trafo charger hp ori dan universal/bukan ori (abal-abal ). hasil bisa sedikit perlu penyesuaian pada R1 (470R) nya.
Jika dengan trafo hp universal (merah, hijau, biru dll ), akan maksimal jika R1 470 ohm di ganti dengan 412 ohm. nilai ini bisa di dapat dengan men-seri 390 ohm + 22 ohm. lampu Hannoch 3 watt mampu menerangi sampai sudut ruangan selama 3 jam 15 menit dengan stabil. dengan pemakaian arus batterey 0,33 mAp.
Sedangkan trafo ori ( kuning ), sebaik nya tetap gunakan R1 dengan 470 ohm. hasil uji memberi durasi 4 jam 10 menit dengan pemakaian arus batterey 0,35 mAp menggunakan Lampu Led abal-abal ( non internal driver ).
kedua catatan tersebut di atas adalah dari hasil menggunakan 2 batterey 3,7v 600mAh yang di paralel, sehingga input menjadi 3,7v 1200mAh.
Dan jika ingin durasi atau Nyala lampu bisa lebih lama, kita tinggal menggunakan Batterey type D atau batterey sekali pakai yang biasanya saya menggunakan Batterey abc jumbo 1,5v x 2 di seri.
Namun dari itu, dengan kondisi Trafo, Transistor dan Batterey yang sobat gunakan mungkin bisa saja hasil sedikit berbeda. Tapi dari beberapa teman yang telah membuat Joule thief "kejepit " ini rata-rata masih sesuai target, yaitu nyala lampu maximal dengan Transistor yang tetap aman / dingin.
Di atas tentu Sobat bisa melihat pada foto bagaimana Rangkaian Joule thief mini inverter yang " kejepit " ini mampu membiaskan terang maximal meski di out door/Teras rumah.
Joule thief J1pro emergency light |
Ini penampakan Lampu Darurat Andalan saya yang sudah di kemas dalam boxs dan sedang di chargs dengan charger hp melalui kit micro usb konector.
Joule thief mini inverter J1pro kit |
Catatan.
Jika sobat telah membuat skema joule thief yang " kejepit " ini sesuai nilai pada skema, namun di rasa Nyala lampu kurang maksimal, Coba ganti R 470 ohm dengan nilai antara 390 ohm sampai 470 ohm. biasanya saya mengunakan 412 ohm ( 390 + 22 ) ohm dan atau 430 ohm (330 + 100 ) ohm. nilai ini akan memberi nyala maksimal dengan Tr yang masih aman.
Untuk sementara, saya cukup puas dengan performent Rangkaian Joule Thief " kejepit " ini. Daya batterey jadi bisa di maksimalkan pengguna`an nya, dan nyala lampu bisa optimal tanpa membuat transistor kepanasan.
Bagaimana ?....Untuk menyalakan Lampu Led 220v ac Hannoch atau Phillips tidak sesulit yang di bayangkan bukan ?...
Demikian Rangkaian Joule thief mini inverter 3,7v to 220v ac led light versi Kejepit dengan id J1Pro yang bisa saya coba bagikan pada kesempatan kali ini. Semoga ini bisa membantu dan atau bisa menambah koleksi kreatifitas sobat elektro circuit yang smart-smart semua.
Dan tak lupa saya persilahkan bagi teman-teman yang jika ada pertanya`an seputar Rangkaian Joule thief mini inverter ini, monggo ...saya akan coba untuk membantu sebisa saya. baik melalui form komentar, ataupun di FB.
Trima kasih.
Wiw...2 battry...
ReplyDeleteMereka akan memilih penggunaan satu battry dari pada 2 battry.
Godbless you...
trima kasih mas Nana Masruri,
Deletememilih itu memang kembali pd pemikiran masing2 pribadi.
kebetulan batterey yg saya gunakan hanya memiliki kapasitas 600mAh 3,7v, body nya mungil sehingga di paralel 2 bijipun masih ideal. ini menjadi pilihan saya utk mendapatkan kapasitas yg bisa mendekati kapasitas 1 batterey lain pd umumnya batterey Li-on 3,7v. sehingga kepuasan akan terangnya nyala lampu, juga bisa di imbangi dgn durasi yg sesuai target.
Nice brow, and i follow you...
ReplyDeleteNice brow, and i follow you...
ReplyDeletethank's bro..
ReplyDeleteKang,
ReplyDeleteLilitan primer feedback sekunder trafo ori itu brapa Lilit ya?
nah,...itu masalahnya bro.
Deletedulu pernah bongkar lilitan trafo ori tapi lupa berapa lilit.
makanya sekarang saya sering posting jt dgn trafo tanpa lilit ulang agar lebih mudah di tiru.
kok nggk nyala ya om?
Deleteudah berkali2 dan gonta ganti komponen tpi tetep nggk mau nyala
om bisa bertahan sampe berapa jam?
ReplyDeleteSukses nyalakan led 5w abal-abal, coba philips 3 watt kedip-kedip, trafonya pakek yang warna kuning, kira-kira kurang apa ya bos ?
ReplyDeleteSaya gunakan skema ini tapi hanya pakai 1 elko saja....apa berpengaruh dengan power outnya...
ReplyDeleteElco yg mana om?
DeleteSetahuku kalau elco yg 2200uF sih gak pake kayaknya gapapa, soalnya yg 2200uF (C1) hanya untuk pestabil tegangan/filter.
Mungkin gitu sih...
Terima pesanan gak mas...pusing di trafonya
ReplyDeletePesen ke saya aja mas 😁
DeleteSaya buat yg ini test baru 5 jamanan pake LED abal2 7watan, batre laptop paralel. blm test lagi durasinya tapi udah mantap ini
ReplyDeleteAman lepas beban gak
DeleteMas lw tr nya diganti d882 bs gk pke skema diats
ReplyDeletebisa saja tr dgn d882, tapi R basisnya harus di besarkan lgi nilainya gan.
ReplyDeletekalo buat lampu pijar, bisa ga mas?
ReplyDeletelmpu pijar bisa saja, coba lepas R 220 ohm, kecilkan nilai R 470 ohm nya. mungkin 68R atau 100R.
ReplyDeleteatau bisa juga dgn men-seri batterey.
tpi lampu pijar sangat besar arus yg di butuhkan utk bisa nyala terang. dgn jt bila di paksakan bisa saja, tapi akan memperpendek usia tr dan batterey.
tr bisa overheat dan jebol.
Saya mw tanya disitukan resistansi'y maksimal 100 ohm,gmn klo resistor'y diganti dgn resistansi'y 220 ohm apa yg terjadi?
ReplyDeleteMungkin maksudnya jika ingin nyala lampu lebih maksimal ya gan?, di situ ada 330 + 100 resistor yang di sarankan. Jika 100 di ganti 220 yang berarti 330 + 220 R nya, ya tentu output nya semakin kurang.
DeleteAtau mungkin 330 + 100 di ganti 220 R nya, ya tentu akan sangat sangat terang banget nyala lampu nya bro.
DeleteMungkin maksudnya jika ingin nyala lampu lebih maksimal ya gan?, di situ ada 330 + 100 resistor yang di sarankan. Jika 100 di ganti 220 yang berarti 330 + 220 R nya, ya tentu output nya semakin kurang.
DeleteGan ko py ku gk nyala knp ya pdhl ssuai skema
ReplyDeleteCek lagi trafonya, lilitan masih konect gak, sort apa gak.letak kaki trafo sama apa gak dgn trafo yg di skema.
DeleteTest tr masih sehat pa sdh failed.
Mas..rangkaian ini bisa gak ngidupin kipas angin mini yg tegangannya ac.
ReplyDeleteMas..rangkaian ini bisa gak ngidupin kipas angin mini yg tegangannya ac.
ReplyDeleteDi coba saja dulu om.
Deletekalu pakai aki 12v apa bisa nyala jg.yg perlu diganti komponeny apa aja mas...
ReplyDeleteMungkin tambah devider atau regulator utk motong tegangan aki nya biar singcrone dgn JT Nya mas Pra Yitno.
Deletenice mas.
ReplyDeleteThanks bro.
DeleteBisa bertahan berapa lama gan?
ReplyDeleteBisa bertahan berapa lama gan?
ReplyDelete1 batterey Li-on 3,7v / batterey PB harga 30.000 kuat 5 - 6 jam stabil om lampu LED hannoch 3 Watt 220vac.
DeleteTutor lengkap detail... mantap..
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeleteTeganagn out berapa ac volt om?
ReplyDeleteDi pegang nyetrum gak ya?
Outnya tanpa beban bisa sampai 1kv,tapi setelah di beri lampu led sbg beban, maka voltage akan drop di bawah ± 20 - 50vAc.itu karena arus out sangat kecil, jadi tdk akan ada istilah nya kesetrum. Kecuali di kondisikan.
Deletesiang gan...saya masih bingung dengan skema rangkaian nya, itu untuk plus (+) dan negatif (-) nya yang mana ya, kalo di liat antara kedua elco dan dioda HER207 dan dioda IN4007. terimakasih
ReplyDeleteDioda HER207 itu merupakan kan line (+), dan utk (-) bisa ditunjukkan dgn lambang ground pd kaki emitor tr. Dioda 1N4007 itu sbg blocking arus balik. Utk proteksi tambahan tr. Dari kaki emitor ke kolektor tr.
DeleteAntara dioda HER207 dan 1N4007 tugas dan fungsi nya pd rangkaian ini beda gan.
DeleteMas Roni Bisa kasih tips,supaya kompon rapi kayak punya mas.soalnya punyaku acak acakan meskipun pakai pcb.bagaimana caranya supaya hasil solderan rapi,apa harus di jamper
ReplyDeleteDi usahakan tanpa jumper biar rapi.mungkin seiring waktu dan banyakin praktek, nanti juga bisa ko' bro...
DeleteSaya juga begitu awalnya.
Minta alamat fb nya dong mas,klo ada group jt nya aku masukin ya.
ReplyDeleteSearch saja JT Joule thief Indonesia.
DeleteMisal pake d882 yg dirubah apa aja ni om🙄🙄
ReplyDeletePertama kebiasaan oknum yg sedang bertanya ini bro yg harus dirubah,misalkan harus mandi pagi dan cuci kaki sebelum makan tidur 😁😁😁.
DeleteR basisnya saja di gedein jika menggunakan tr yg hfe nya lebih tinggi, misal d882 itu. Biar gak over heat.
Pake r brapa om?
DeleteBisa coba dari 560 ohm sampai 1k5
Deletekalo pake tegangan 5v, resistor yg deket sama basis tr bisa diganti brapa ya gan?
ReplyDeleteterima kasih
5v ya...
DeleteCoba dulu saja seperti skema, jika memang dirasa terlalu panas tr nya, ganti 560 - 1k.
This comment has been removed by the author.
DeletePunya gambar skema yg mudah dipahami bang(awam)? Nyoba sesuai skema ini dioda 4007 nya kebakar,hehe
ReplyDeletecoba diteliti lagi arah katoda anoda diodanya, mungkin terbalik. strip putih dioda harus kearah lilitan trafo.
DeleteSaya jg mau bang kalo ada skema yg lain,agar lebih mudah menentukan kutub plus minus. Maklum bkn ahli elektro,tp pengen coba2 formulanya,maaf kalo merepotkan. Salam..
ReplyDeleteini brarti semacam joule thieef yg bisa menyesuaikan arus sesuai beban ya gan.
ReplyDeleteini kalo mau beli gmana gan. trus harga brapa ya.
Wow.. ijin nyontek ilmunya...
ReplyDeletePunya ane kok TR cepet panas gan? Solusinya bgaimana, sya pke tip31c.
ReplyDeletesaya juga sering gitu tr panas. coba resistornya digedein. trus inputan coba pake batre abc dulu
DeleteMau nanya mas.kalo pake tr tip42 scema nya gmn y
DeleteJika tr panas, mungkin hfe tr tinggi, coba besarkan lagi nilai R1.
DeleteTr tip42 adalah tipe PNP, harus dibalik polaritas komponen aktif dan input nya.
Gan pake batre 3 v gmn ,? Bisa ttp maksimal kah?
ReplyDeleteDicoba dulu, jika kurang maksimal,kurangi nilai R1.
DeleteMaster mau tanya. Jika diode kode her itu gak ada alternatif penggantinya apa ya. Terima kasih
ReplyDeleteBisa pakai diode fast lainnya, misal fr207 dll.
DeleteMas kalo pake tip42 scema nya gmn mas.
DeleteDioda her207 aku ganti pakai IN5392 bisa???dan IN4007 aku ganti pakai IN4002 apa juga bisa??? Di tempat saya susah nyari yang sama
ReplyDeletepemasangan elconya gmn ya itu . . . . .?
ReplyDeleteyg garis tbal positif atau negatif ya . . . . .?
Garis putih dgn line - hitam, itu negatif.
DeleteBang mau beli dioda HER207 & IN4148 di toko gak ada, ada alternatifnya?
ReplyDeleteHER bisa diganti dgn fr, Fu dan atau fast diode lainnya.
DeleteAssalamualaikum gan... Lampu 5 watt phillips berpendar kurang terang. Manakah yang mesti ganti, R1 atau R2?
ReplyDeleteR1
DeleteTerima kasih banyak ilmunya.7 watt abal-abal nyala, Tp sy coba philips 13,5 w kedip-kedip Harus gimana ya ?
ReplyDeleteKecilkan lagi nilai R basis yg dari ujung kaki feedback nya.
DeleteDi suplay 12v dari aki motor kuat gak mas
ReplyDeleteInput 12v harus disesuaikan lagi lilitan primer nya.
DeleteOm bisa kasih keterangan PSF nya
ReplyDeleteTravo saya kaki yg 2 (kanan) itu skunder, 2 bawah primer dan 2 atas feedback, saya coba persis penempatan kompenen seperti gambar di atas ga nyala, apa mungkin penempatan FSP nya beda tempat
Bisa jadi tempat f dan s beda,coba ditukar tempat.f dan s nya.
DeleteKalau 470 ohm diganti dengan versi 1k kira-kira bisa ngga
ReplyDeleteBisa,tapi tentu arus basis jadi kecil. Alternatif nya, ganti tr kecil dgn hfe yg lebih tinggi.
DeleteMohon bantuan bg..kalau pake tip 42 gmn ya scema nnya..mohon para suhu bantuan nya
ReplyDeleteTinggal dibalik polaritas komponen aktif dan input nya.
ReplyDeleteSudah mencoba buat beberapa kali tapi lampu tidak menyala ,trus transistor nya panas ,mohon solusinya master 🙏🙏🙏🙏🙏
ReplyDeleteCek kesehatan trafo,dan pastikan kaki2 yg utk feedback dan Skunder/out letaknya sudah benar.karena terkadang posisi berbeda.
DeleteSaya bingung kalau lihat skema.... bisa dicontohkan skeama kayak Royale2 yang langsung bergambar bahan2nya...
ReplyDeleteBagaimana cara mengatasi transiator yg cepat panas master???
ReplyDeleteTolong dijawab 🙏🙏🙏
Jika trafo charger hp aslinya yg digunakan,coba naikan sedikit nilai R basis,dan paralel dgn capasitor Milar. Juga tambah dioda dari emitor ke basis.
DeleteCara hitung r yang dari basis ke ground gimana?
ReplyDeleteMisi maater.. Beberapa kali saya buat rangkaian ini sukses, tp kali ini ada kendala, saya menggunakan batre 3,7V, 2100 mah, mampu nyala sampe 3 jam, kemudian mati, tp selang 5-10 mnt nyala lagi selama beberapa mnit, kemudian mati lagi, begitu seterusnya, mohon petunjuk kira2 kendala ada dmn nya?
ReplyDeleteYang sudah saya lakukan ganti trafo, ganti batrei, tp hasil masih sama.. Terimakasih sebelumnya
Setelah beberapa menit mati, baterai yg teganganya sdh turun tadi recovery lagi sampai pd tegangan minimal transistor, sehingga JT akan menyala lagi hingga mati lagi karena kembali drop.
DeleteLebih baik jika sdh mati,offkan saklar, segera cas ulang baterai.
Tolong donk gan punya ku gx hidup kira" ap ny ya
ReplyDeleteJoule Thief dasar yg mudah bisa dilihat cara perakitanya secara visual bisa dicontoh di Chanel youtube saya. Mungkin bisa utk lebih mengenal JT lebih dekat.
DeleteKarena reques dari khususnya yg baru kenal JT, sementara memang saya posting video JT yg simpel2 dulu.
Coba searching di Youtube #SP5 ALIANSI CHANNEL
mungkin akan lebih mudah dalam mencontohnya.
Bisa gak gan 1N4148 di ganti dgn 1N4003..?
ReplyDeleteBisa gak gan 1N4148 di ganti dgn 1N4003..?
ReplyDeleteGan klo out putnya ini bisa dipake led yg berdriver diatas 5 watt ngga🙏
ReplyDeleteGan..JT klw di charger sambil dinyalakan aman gk ya??
ReplyDeleteBagus om saya coba hanock sonic 12watt arus stabil
ReplyDeleteTp kurang maks nyalanya
saya sdah cba sesuai skema dgn jalur feedback dan skunder nya sama dengan trafo diskema agan, hanya saja untuk her207 saya ganti pakai 1n4148 dan elco 16v 1000uf n 25v 220uf, R1 412 ohm, setelah saya cba pakai power supply tgangan +4V arus nya 0.20A pakai lampu 7 watt DOB out gak mau nyala gan..
ReplyDeletetolong gan.. ane trtarik dengan joule thief ini.. karna ane mau nya pake arus kecil tp nyala mengikuti beban
Buat ngecharge hp maksimal berapa jam? Soalnya rangkaian ini lebih minimalis daripada power bank biasa
ReplyDeleteKang roni, rangkaian ini kondisi ON aman lepas beban Gak, makasih
ReplyDelete